Pernah dengar cerita Laksamana Cheng Ho yang pernah singgah di Jawa? Kisah seorang laksamana yang memimpin sekitar 200 kapal mengarungi lautan mulai dari Asia sampai Afrika selama lebih dari dua dekade dan sempat singgah di Jawa, lebih tepatnya singgah di Semarang.
Kalau kamu belum pernah mengenal sejarahnya, mungkin ada baiknya kamu mengunjungi Kelenteng Sam Poo Kong yang ada di Semarang. Di sini kalian bisa menggali informasi terkait Laksamana Cheng Ho, dan kisahnya hingga sampai di tempat ini.
Gerbang kelenteng Sam Poo Kong |
Kelenteng ini ada berada di jalan Simongan Raya Semarang. Mungkin kalau kamu berkunjung ke Semarang dan sedikit bingung nyari lokasi untuk hunting foto, ini adalah salah satu tempat yang cukup bagus di Semarang. Karena di sini kamu akan disuguhi bangunan-bangunan yang mirip di Negeri Tirai Bambu (China).
Berbagai bangunan menarik diabadikan. Pengunjung yang berdatangan biasanya tidak lupa memotret tepat di belakang latar kelenteng. Menjelang sore, tempat ini cukup ramai. Pengunjung datang dari berbagai kota.
Patung prajurit di Klenteng Sam Poo Kong |
Seperti bangunan di China |
Kawasan Kelenteng ini kalau lagi perayaan Imlek katanya bakalan ramai banget pengunjungnya. Untungnya waktu aku ke sini tidak lagi pas ada acara. Jadi aku bisa leluasa melihat kawasan Klenteng ini.
Bangunan pertama yang membuat aku tertarik adalah rumah seperti pendopo yang di samping kanan dan kirinya ada beberapa patung prajurit. Jadi ingat film-film dinasti China. Pada waktu-waktu tertentu, pendopo ini digukana sebagai tempat perfom atraksi. Salah satunya pasti Barongsai.
Gagah bener prajuritya |
Gagah bener prajuritya |
Selain itu di dalam juga ada banyak patung-patung hewan dan yang pasti patung paling besar dan menjulang tinggi berbentuk manusia. Ternyata ini adalah patung Laksamana Cheng Ho. Wah tinggi juga ini patung, dan patung ini adalah salah satu spot yang paling ramai untuk diambil gambarnya.
Akupun tidak ketinggalan mengabadikannya, maklum belum tentu kesini lagi dalam waktu dekat ini. Walau samping kanan dan kiriku pakai DSLR, aku cukup percaya diri mengabadikan dengan gawai. Mesk pada saat itu kapasitas kamera di gawai kurang mumpuni.
Patung Laksamana Cheng Ho |
Oh iya, aku lupa memberi informasi terkait tarif masuk. Tiket masuk kawasan Kelenteng Sam Poo Kong ini kita kena HTM 3K/orang untuk lokal. Sedangkan manca sepertinya lebih mahal sedikit antara 5K HTM-nya.
Ingat kalau pas ada acara seperti Imlek, harganya bisa lebih mahal. Tapi mahal sedikit tak masalah, kan jarang-jarang kita bisa menikmati nuansa China di tempat kita sendiri. Sepengetahuanku, beberapa tahun ini juga ada festival yang lokasinya di kelenteng tersebut.
Mengabadikan diri di Kelenteng Sam Poo Kong |
Kalau kamu penasaran tentang kawasan Kelenteng Sam Poo Kong, silakan agendalan waktu singgah di destinasi ini. Ingat daerah wisata Semarang itu tidak hanya terpaku pada Tugu Muda, Lawang Sewu, ataupun Bandungan saja. Tetapi masih ada banyak tempat yang unik dan perlu kita kunjungi. Salah satunya ya Kelenteng Sam Poo Kong.
Ini dia Laksamana Ceng Ho, siar agama islam dari negeri Tiongkok. Nggak sia-sia berlayar jauh-jauh ke sini.
BalasHapusBener mas :-)
Hapus